Aku tidur jam 2 dini hari. Lalu aku bermimpi: naik Sriwijaya Air.
Take off dari jalan protokol di depan Pasar Gede Solo. Pilotnya lalu membawaku memasuki kampung-kampung. Seperti hendak menabrak rumah tapi gagal. Sempat sedikit melewati semacam kamp militer di daerah “entah.” Berhenti sebentar di situ, aku jalan-jalan di pasar malam. Ada sebuah stan buku bertuliskan “Dewan Kesenian”. Setiap hari stand itu membagikan buku-buku diskon. Bahkan, buku-buku yang bagus pun dijual dengan harga sangat murah: 7000 rupiah. Aku nggak ngerti, apa arti mimpi ini... Sriwijaya Air segede gitu bisa masuk kampung! Dan take offnya dari Pasar Gede. Aneh....
Jogja, 24 Nov 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar